Gunung Semeru Kembali Erupsi Pagi Ini, Tinggi Abu Vulkanik 500 Meter dari Atas Puncak

1
Irfan Fadhlurrahman 21/09/2024 07:53 WIB
Image Loader
Memuat...
8 Gunung Api di Indonesia dengan Jumlah Letusan Terbanyak Sepanjang 2024
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Gunung Semeru di Jawa Timur kembali erupsi pada Sabtu (21/9/2024) pukul 07.46 WIB. Dalam sepekan terakhir, Gunung Semeru sudah erupsi 56 kali.

Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar 500 meter di atas puncak (4.176 meter di atas permukaan laut).

Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah timur laut. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 milimeter dan durasi 100 detik.

(Baca: Inilah 10 Letusan Gunung Berapi Paling Dahsyat dan Mematikan Sepanjang Sejarah)

Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Semeru di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 21 September 2024 pukul 00.00-23.59 WIB menunjukkan terjadi 80 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 10-22 milimeter dan lama gempa 65-143 detik.

Kemudian, 23 kali gempa guguran dengan amplitudo 2-7 mm dan lama gempa 39-128 detik serta 22 kali gempa hembusan dengan amplitudo 2-8 milimeter dan lama gempa 31-87 detik.

PVMBG menghimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 kilometer dari puncak (pusat erupsi). Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 kilometer dari puncak.

Selama tahun 2024, MAGMA Indonesia telah merekam 3.899 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Ibu di Maluku Utara paling banyak erupsi (1.617 kali letusan) sedangkan Gunung Semeru erupsi 1255 kali.

(Baca: Tren Letusan Gunung Berapi dalam Beberapa Tahun Terakhir)

Data Stories Terkini
Databoks Premium
Databoks Premium

Data Populer

Lihat Semua