Waspada! Malam Ini Gunung Dukono Kembali Erupsi (Selasa, 6 Mei 2025)

Gunung Dukono di Maluku Utara kembali erupsi pada Selasa (6/5/2025) pukul 18.27 WIT. Dalam sepekan terakhir, Gunung Dukono sudah erupsi 9 kali.

Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar 900 meter di atas puncak atau 1.987 meter di atas permukaan laut.

Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah tenggara. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 milimeter dan durasi 47,88 detik.

(Baca: Negara dengan Gunung Berapi Aktif Terbanyak di Dunia, Indonesia Pertama)

Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Dukono di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 6 Mei 2025 pukul 00.00-23.59 WIT menunjukkan terjadi 180 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 6-34 milimeter dan lama gempa 32,21-120,51 detik.

Kemudian, 2 kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 10-34 milimeter s-p 19,04-20,94 detik dan lama gempa 68,75-78,69 detik serta 1 kali gempa tremor menerus dengan amplitudo 1-5 milimeter dominan 4 milimeter.

PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Dukono dan pengunjung/wisatawan agar tidak beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 4 kilometer.

Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 3.465 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (1.497 kali letusan) sedangkan Gunung Dukono erupsi 136 kali.

(Baca: Indonesia Punya Gunung Berapi Aktif Terbanyak di Dunia)