Gunung Dukono Kembali Erupsi Pagi Ini, Tinggi Abu Sekitar 600 Meter

Gunung Dukono di Maluku Utara kembali erupsi pada Minggu (29/6/2025) pukul 06.13 WIT. Dalam sepekan terakhir, Gunung Dukono sudah erupsi 36 kali.

Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar 600 meter di atas puncak (1.687 meter di atas permukaan laut).

Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang ke arah timur. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 milimeter dan durasi 47,59 detik.

(Baca: Tren Letusan Gunung Berapi dalam Beberapa Tahun Terakhir)

Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Dukono di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 29 Juni 2025 pukul 00.00-23.59 WIT menunjukkan terjadi 236 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 6-34 milimeter dan lama gempa 32,73-87,86 detik.

Kemudian, 4 kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 27-34 milimeter s-p 17,35-48,76 detik dan lama gempa 89,69-169,41 detik serta 1 kali gempa tremor menerus dengan amplitudo 2-5 milimeter dominan 3 milimeter.

PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Dukono dan pengunjung/wisatawan agar tidak beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 4 kilometer.

Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 4.731 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (1.949 kali letusan) sedangkan Gunung Dukono erupsi 359 kali.

(Baca: Indonesia Punya Gunung Berapi Aktif Terbanyak di Dunia)