Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erupsi Sore Ini (Jumat, 7 Maret 2025)
- A Kecil
- A Sedang
- A Besar
Gunung Lewotobi Laki-laki di Nusa Tenggara Timur kembali erupsi pada Jumat (7/3/2025) pukul 17.35 WITA. Dalam sepekan terakhir, Gunung Lewotobi Laki-laki sudah erupsi 10 kali.
Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati mencapai None meter di atas puncak (None meter di atas permukaan laut).
Visual letusan tidak teramati. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 29,6 milimeter dan durasi 50 detik.
(Baca: Kualitas Udara Riau Sabtu Pagi (22/2) Terburuk di Indonesia)
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki di Level III (Siaga). Pengamatan kegempaan pada 7 Maret 2025 pukul 06.00-12.00 WITA menunjukkan terjadi 2 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 22 milimeter dan lama gempa 52-55 detik.
Kemudian, 4 kali gempa hembusan dengan amplitudo 2,9-29,6 milimeter dan lama gempa 30-94 detik serta 3 kali harmonik dengan amplitudo 2,2-5,9 milimeter dan lama gempa 92-138 detik.
PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki dan pengunjung/wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 5 kilometer dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki dan sektoral Barat Daya-Utara-Timur Laut sejauh 6 kilometer.
Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 1.950 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (916 kali letusan) sedangkan Gunung Lewotobi Laki-laki erupsi 148 kali.
(Baca: Kualitas Udara Jawa Timur Kamis Pagi (20/2) Terburuk di Indonesia)