Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat persentase kemiskinan di Kota Balikpapan pada tahun 2024 sebesar 2,23%, sedikit turun dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 2,31%. Jumlah penduduk miskin tercatat 14.530 jiwa dari total populasi 746.804 jiwa.
Dibandingkan tahun sebelumnya, persentase kemiskinan di Balikpapan mengalami penurunan sebesar 3,46%. Namun, jika dilihat data historis, angka ini fluktuatif. Pada tahun 2004, persentase kemiskinan mencapai 3,97% dan menyentuh titik terendah 2,23% pada tahun 2024. Pertumbuhan kemiskinan tertinggi terjadi pada tahun 2010, yaitu sebesar 13,69%.
(Baca: Jumlah Penduduk dan Persentase Kemiskinan di Kabupaten Belu | 2004 - 2024)
Dalam skala nasional, peringkat persentase kemiskinan Kota Balikpapan berada di urutan ke-513 pada tahun 2024. Urutan ini sempat bergeser naik turun dari tahun 2004 hingga 2023.
Jika dibandingkan dengan wilayah lain di Kalimantan Timur, persentase kemiskinan Kota Balikpapan berdekatan dengan Kabupaten Berau, Kota Bontang, dan Kota Samarinda.
Kabupaten Berau
Kabupaten Berau memiliki persentase kemiskinan 5,08%, menempatkannya pada urutan ke-439 di Indonesia. Jumlah penduduk miskin mencapai 12.350 jiwa dari total penduduk 288.943 jiwa. Garis kemiskinan di Berau sebesar Rp 731.250 per kapita per bulan. Pendapatan per kapita tercatat Rp 194,08 juta per tahun. Pertumbuhan kemiskinan di Berau menunjukkan penurunan sebesar 8,30%.
(Baca: 8,24% Penduduk di Kabupaten Pati Masuk Kategori Miskin)
Kota Bontang
Kota Bontang mencatatkan persentase kemiskinan 3,74% dan menduduki peringkat ke-491 secara nasional. Dengan populasi 190.621 jiwa, terdapat 7.110 penduduk miskin. Garis kemiskinan di kota ini adalah Rp 801.945 per kapita per bulan, sementara pendapatan per kapita mencapai Rp 363,37 juta per tahun. Pertumbuhan kemiskinan di Bontang mengalami penurunan sebesar 9%.
Kota Samarinda
Kota Samarinda mencatat persentase kemiskinan 4,30% dan berada di peringkat ke-468 di Indonesia. Jumlah penduduk miskin di Samarinda mencapai 37.800 jiwa dari total 868.499 penduduk. Garis kemiskinan Samarinda tercatat sebesar Rp 877.945 per kapita per bulan. Pendapatan per kapita di kota ini adalah Rp 114,69 juta per tahun, dengan pertumbuhan kemiskinan menunjukkan penurunan signifikan sebesar 10,6%.