Waspada! Malam Ini Gunung Semeru Kembali Erupsi (Senin, 13 Oktober 2025)
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Gunung Semeru di Jawa Timur kembali erupsi pada Senin (13/10/2025) pukul 00.15 WIB. Dalam sepekan terakhir, Gunung Semeru hanya sekali erupsi.
Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar None meter di atas puncak atau None meter di atas permukaan laut.
Visual letusan tidak teramati. Erupsi Gunung Semeru masih berlangsung saat laporan ini dibuat.
(Baca: Banjir dan Cuaca Ekstrem, Bencana Alam Terbanyak di Indonesia sampai Awal Agustus 2023)
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Semeru di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 13 Oktober 2025 pukul 00.00-23.59 WIB menunjukkan terjadi 84 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 10-22 milimeter dan lama gempa 43-143 detik.
Kemudian, 7 kali gempa hembusan dengan amplitudo 5-8 milimeter dan lama gempa 35-56 detik serta 2 kali harmonik dengan amplitudo 7-10 milimeter dan lama gempa 43-57 detik.
PVMBG menghimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 8 kilometer dari puncak (pusat erupsi). Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 13 kilometer dari puncak.
Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 6.633 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi dengan 2.614 kali letusan.
(Baca: Ada 137 Kejadian Bencana Alam Jelang Akhir Januari 2024, Banjir Terbanyak)