Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erupsi Malam Ini, Tinggi Abu 1.000 Meter dari Atas Puncak

Gunung Lewotobi Laki-laki di Nusa Tenggara Timur kembali erupsi pada Senin (6/10/2025) pukul 00.26 WITA. Dalam sepekan terakhir, Gunung Lewotobi Laki-laki hanya sekali erupsi.

Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati mencapai 1.000 meter di atas puncak (2.584 meter di atas permukaan laut).

Kolom abu teramati berwarna putih dengan intensitas tebal ke arah barat daya. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 4,4 milimeter dan durasi 191 detik.

(Baca: Tren Letusan Gunung Berapi dalam Beberapa Tahun Terakhir)

Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki di Level III (Siaga). Pengamatan kegempaan pada 6 Oktober 2025 pukul 18.00-23.59 WITA menunjukkan terjadi 1 kali gempa hembusan dengan amplitudo 3,7 milimeter dan lama gempa 32 detik.

Kemudian, 7 kali tremor non-harmonik dengan amplitudo 2,9-5,1 milimeter dan lama gempa 64-188 detik serta 1 kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 2,2 milimeter s-p tidak teramati dan lama gempa 124 detik.

PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki dan pengunjung/wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 6 kilometer dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.

Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 6.544 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (2.561 kali letusan) sedangkan Gunung Lewotobi Laki-laki erupsi 683 kali.

(Baca: Negara dengan Gunung Berapi Aktif Terbanyak di Dunia, Indonesia Pertama)