Gunung Ibu Kembali Erupsi Siang Ini, Tinggi Abu Vulkanik 400 Meter dari Atas Puncak


- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Gunung Ibu di Maluku Utara kembali erupsi pada Rabu (5/2/2025) pukul 11.56 WIT. Dalam sepekan terakhir, Gunung Ibu sudah erupsi 18 kali.
Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati mencapai 400 meter di atas puncak atau 1.725 meter di atas permukaan laut.
Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah tenggara. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 28 milimeter dan durasi 90 detik.
(Baca: Hampir 5 Ribu Kejadian Bencana Alam di Indonesia Sepanjang 2023, Karhutla Mendominasi)
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Ibu di Level III (Siaga). Pengamatan kegempaan pada 5 Februari 2025 pukul 12.00-18.00 WIT menunjukkan terjadi 19 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 21-28 milimeter dan lama gempa 49-70 detik.
Kemudian, 17 kali gempa hembusan dengan amplitudo 2-18 milimeter dan lama gempa 19-52 detik serta 3 kali harmonik dengan amplitudo 2-26 milimeter dan lama gempa 43-121 detik.
PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Ibu dan pengunjung/wisatawan agar tidak beraktivitas di dalam radius 4 kilometer dan perluasan sektoral berjarak 5 kilometer ke arah bukaan kawah di bagian utara kawah aktif Gunung Ibu.
Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 1.037 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (524 kali letusan) sedangkan Gunung Ibu erupsi 448 kali.
(Baca: Kalimantan Barat Hasilkan Emisi CO2 dari Karhutla Terbanyak sampai Juli 2023)