Waspada! Malam Ini Gunung Dukono Kembali Erupsi (Selasa, 2 September 2025)
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Gunung Dukono di Maluku Utara kembali erupsi pada Selasa (2/9/2025) pukul 18.19 WIT. Dalam sepekan terakhir, Gunung Dukono hanya sekali erupsi.
Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati mencapai 600 meter di atas puncak atau 1.687 meter di atas permukaan laut.
Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat laut. Erupsi Gunung Dukono masih berlangsung saat laporan ini dibuat.
(Baca: Waspada, Kualitas Udara Jakarta Pagi Ini Terburuk Dunia (Kamis, 15 Juni 2023))
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Dukono di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 2 September 2025 pukul 00.00-23.59 WIT menunjukkan terjadi 14 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 6-12 milimeter dan lama gempa 39,02-80,4 detik.
Kemudian, 3 kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 7-34 milimeter s-p 14,13-29,87 detik dan lama gempa 75,85-78,35 detik serta 1 kali gempa tremor menerus dengan amplitudo 1-4 milimeter dominan 2 milimeter.
PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Dukono dan pengunjung/wisatawan agar tidak beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 4 kilometer.
Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 5.932 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (2.376 kali letusan) sedangkan Gunung Dukono erupsi 489 kali.
(Baca: Kualitas Udara di Kota Besar Indonesia Buruk, Jauh dari Standar WHO)