Menurut publikasi Badan Pusat Statistik (BPS), data per 2023, listrik yang didistribusikan jika ditotal untuk 10 provinsi teratas besarnya mencapai 234,72 ribu gwh. Nilai dari jumlah 10 provinsi tersebut, proporsinya mencapai 81,38% dari total seluruh provinsi.
Jawa Barat mencatatkan listrik yang didistribusikan tertinggi dengan 58,56 ribu gwh. Di provinsi ini, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat perkembangan data tahunan di wilayah ini naik 4,16% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
(Baca: Inflasi (Mom) (2018=100) di Sulawesi Utara | 2025)
Berikutnya adalah Jawa Timur yang mencatatkan listrik yang didistribusikan 41,89 ribu gwh lebih tinggi periode yang sama tahun sebelumnya. Sedangkan untuk data tahunan, listrik yang didistribusikan di provinsi ini naik 3,3% dibandingkan dengan sebelumnya.
Kemudian, DKI Jakarta dengan listrik yang didistribusikan 36,99 ribu gwh (naik 6,98%), Jawa Tengah dengan listrik yang didistribusikan 28,43 ribu gwh (naik 3,15%) dan listrik yang didistribusikan di Banten naik 1% menjadi 26,97 ribu gwh dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya
(Baca: Persentase Penduduk Laki-Laki di Perdesaan yang Mempunyai Keluhan Kesehatan Periode 2013-2024)
Berikut ini adalah daftar sepuluh provinsi dengan listrik yang didistribusikan jumlah tertinggi:
- Jawa Barat 58,56 ribu gwh
- Jawa Timur 41,89 ribu gwh
- DKI Jakarta 36,99 ribu gwh
- Jawa Tengah 28,43 ribu gwh
- Banten 26,97 ribu gwh
- Sumatera Utara 12,47 ribu gwh
- Sulawesi Selatan 8.558,03 gwh
- Riau 8.212,56 gwh
- Bali 6.354,53 gwh
- Sumatera Selatan 6278.5 gwh