Rata-rata kredit bank umum bukan lapangan usaha bukan lapangan usaha lainnya di Indonesia saat ini sebesar Rp8.172,95 miliar data per Mei 2024. Hanya sebagian kecil saja provinsi, kondisi saat ini terlihat lebih tinggi dibandingkan dengan periode yang sama bulan sebelumnya.
(Baca: Inilah Perkembangan NPL Bank Umum Lapangan Usaha Perantara Keuangan Periode 2015-2024)
DKI Jakarta mencatatkan kredit bank umum bukan lapangan usaha bukan lapangan usaha lainnya tertinggi dengan Rp117,52 triliun. Di provinsi ini, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat perkembangan data bulanan di wilayah ini naik 1,15% dibandingkan dengan periode yang sama bulan sebelumnya., Jawa tengah berada di urutan kedua. Dibandingkan dengan periode yang sama bulan sebelumnya, kredit bank umum bukan lapangan usaha bukan lapangan usaha lainnya di provinsi ini tumbuh 5,35%. Periode yang sama bulan sebelumnya kredit bank umum bukan lapangan usaha bukan lapangan usaha lainnya di provinsi ini tercatat Rp36,15 triliun.
Selanjutnya, Jawa Barat dengan kredit bank umum bukan lapangan usaha bukan lapangan usaha lainnya Rp21,21 triliun (turun 6,69%), Sumatera Barat dengan kredit bank umum bukan lapangan usaha bukan lapangan usaha lainnya Rp15,26 triliun (naik 5,34%) dan Sulawesi Selatan dengan kredit bank umum bukan lapangan usaha bukan lapangan usaha lainnya Rp13,5 triliun (naik 3,83%)
(Baca: Data 2024: Pertumbuhan NPL Bank Umum Lapangan Usaha Konstruksi di Bali Tercatat -13.56%)
Berikut ini adalah daftar sepuluh provinsi dengan kredit bank umum bukan lapangan usaha bukan lapangan usaha lainnya jumlah tertinggi:
- Dki Jakarta Rp117,52 triliun
- Jawa Tengah Rp36,41 triliun
- Jawa Barat Rp21,21 triliun
- Sumatera Barat Rp15,26 triliun
- Sulawesi Selatan Rp13,5 triliun
- Nusa Tenggara Timur Rp11,19 triliun
- Sulawesi Utara Rp10,22 triliun
- Nusa Tenggara Barat Rp7.710,58 miliar
- Banten Rp7131.1 miliar
- Lampung Rp5.758,62 miliar