- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, jumlah sekolah SMA di Sumatera Barat terus mengalami peningkatan. Pada tahun 2024, tercatat ada 345 unit sekolah SMA, meningkat dibandingkan tahun 2023 berjumlah 338 unit. Kenaikan ini menunjukkan adanya penambahan 7 unit sekolah SMA dalam kurun waktu satu tahun. Data historis menunjukkan tren positif, dengan peningkatan bertahap sejak tahun 2018.
Berdasarkan data pendukung, dari total 345 unit sekolah SMA di Sumatera Barat pada tahun 2024, sebanyak 238 unit merupakan SMA negeri dan 107 unit merupakan SMA swasta. Jika dibandingkan tahun sebelumnya, SMA negeri mengalami kenaikan 2 unit, sementara SMA swasta bertambah 5 unit. Persentase sekolah negeri lebih dominan, yakni sekitar 69%, menunjukkan peran penting pemerintah dalam menyediakan fasilitas pendidikan menengah atas.
(Baca: Statistik Penduduk Beragama Budha di Sumatera Utara 2019-2024)
Jumlah penduduk usia sekolah 16-18 tahun di Sumatera Barat pada tahun 2023 mencapai 297.600 jiwa. Data BPS menunjukkan, pada tahun 2020 hingga 2022, jumlah penduduk usia sekolah relatif stabil di angka 292 ribuan. Secara nasional, Sumatera Barat berada di urutan ke-13 untuk jumlah penduduk usia sekolah 16-18 tahun pada tahun 2023. Urutan ini menunjukkan potensi besar yang perlu diakomodasi oleh ketersediaan fasilitas pendidikan SMA.
(Baca: Statistik Total Produksi Minyak Sawit Periode 2013-2024)
Data pendukung lainnya menunjukkan, jumlah guru SMA di Sumatera Barat pada tahun 2024 adalah 10.893 orang, mengalami penurunan sebesar 2.2% dibandingkan tahun sebelumnya (11.140 orang). Sementara itu, jumlah kepala sekolah dan guru SMA negeri mencapai 9.653 orang, sedangkan kepala sekolah dan guru SMA swasta berjumlah 1.240 orang. Jumlah guru dan kepala sekolah di sekolah negeri jauh lebih banyak dibandingkan swasta.
Data Terkait
Data Stories Terkini
Topik Trending
Data Populer