Jumlah pekerja di Kabupaten Kediri mengalami trend kenaikan dalam 14 tahun terakhir dan berlanjut pasca covid. Dalam empat tahun terakhir, jumlah pekerja juga ikut tren naik. Tercatat pada tahun 2021 jumlah pekerja sebanyak 822,99 ribu pekerja dan di tahun 2023 naik menjadi 857,72 ribu pekerja.
Data penduduk yang bekerja ini dihasilkan dari survei sakernas tahunan yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Definisi penduduk yang bekerja dalam metode survei sakernas di definisikan seperti berikut. Penduduk adalah mereka yang telah berusia 15 tahun ke atas.
(Baca: Data 2023: Pengangguran di Kabupaten Pati 4,29%)
Arti penduduk yang bekerja yakni mereka yang melakukan pekerjaan dengan maksud memperoleh atau membantu memperoleh penghasilan atau keuntungan paling sedikit selama satu jam dalam seminggu terakhir. Bekerja selama satu jam tersebut harus dilakukan berturut-turut dan tidak terputus.
Sementara itu, Tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Kediri pada Desember 2023, berkurang 1,04% menjadi 5,79% dibandingkan dengan Desember 2022. Sementara dibanding Desember 2021, tingkat pengangguran terbuka (TPT) naik karena sebelumnya tercatat 5,15%.
Pengurangan data tingkat pengangguran terbuka (TPT) tahun ini bisa tergambar dari kondisi jumlah angkatan kerja dan jumlah penduduk yang bekerja. Jumlah angkatan kerja di Kabupaten Kediri dalam tiga tahun terakhir mengalami peningkatan. Secara historis, tahun 2021 tercatat 867,7 ribu pekerja, pada 2022 kemudian turun menjadi 865,21 ribu pekerja dan untuk 2023 tercatat sebanyak 910,48 ribu pekerja.
Dibandingkan kabupaten/kota lainnya, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di kabupaten/kota ini berada di urutan 120 secara nasional. Adapun rata-rata nasional tingkat pengangguran terbuka (TPT) pada 2023 yakni 4,3%.
Turunnya tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Kediri berkaitan dengan pertumbuhan ekonomi yang anjlok di tahun 2023. Perekonomian di wilayah ini pada 2023 lalu tercatat 4,53 persen. Sebelumnya pada 2022 pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota ini tercatat 4,9 persen.
Data Kependudukan di Kabupaten Kediri:
Jumlah penduduk di Kabupaten Kediri tercatat 1,69 juta jiwa data per 2024. Angka ini dalam 19 tahun berturut-turut terus naik. Dibandingkan dengan lima tahun sebelumnya, rata-rata pertumbuhan tahunan (CAGR) wilayah ini tercatat lebih tinggi. Adapun pertumbuhan lima tahun terakhir, tercatat diangka 1,41%.
Menurut nominalnya dibandingkan dengan wilayah lain se-provinsi Jawa Timur, kabupaten/kota ini berada di urutan enam, sementara jika dilihat menurut pulau, kabupaten/kota ini ada di urutan 32.
(Baca: Data 2023: Pengangguran di Kabupaten Konawe Selatan 3,12%)
Mayoritas penduduk di wilayah ini atau sekitar 65,02% merupakan penduduk usia produktif yakni dengan usia 15-59 tahun berjumlah 1,1 juta. Menurut publikasi BPS pada 2024 lalu, jumlahnya mencapai 1,1 juta. Lainnya rentang usia 0-14 tahun (anak-anak) sekitar 19,55% dan 15,43% sisanya adalah kelompok usia lanjut dengan usia lebih dari 60 tahun.
Berikut ini jumlah penduduk menurut umur di Kabupaten Kediri pada Juni 2024 bersumber dari publikasi BPS :
- Umur 0-4 tahun 85,31 ribu jiwa (5,05%)
- Umur 5-9 tahun 114,23 ribu jiwa (6,77%)
- Umur 10-14 tahun 130,49 ribu jiwa (7,73%)
- Umur 15-19 tahun 126,58 ribu jiwa (7,5%)
- Umur 20-24 tahun 130,54 ribu jiwa (7,73%)
- Umur 25-29 tahun 120,04 ribu jiwa (7,11%)
- Umur 30-34 tahun 109,92 ribu jiwa (6,51%)
- Umur 35-39 tahun 114,08 ribu jiwa (6,76%)
- Umur 40-44 tahun 135,88 ribu jiwa (8,05%)
- Umur 45-49 tahun 122,93 ribu jiwa (7,28%)
- Umur 50-54 tahun 122,06 ribu jiwa (7,23%)
- Umur 55-59 tahun 115,79 ribu jiwa (6,86%)
- Umur 60-64 tahun 89,69 ribu jiwa (5,31%)
- Umur 65-69 tahun 66,08 ribu jiwa (3,91%)
- Umur 70-74 tahun 45,01 ribu jiwa (2,67%)
- Umur lebih dari 75 tahun 59,83 ribu jiwa (3,54%)