Investing.com mencatat harga gandum kontrak tiga bulan pada hari ini turun 0,93 persen menuju level US$ 567,9 bushel. Penurunan harga ini termasuk yang cukup tinggi dibandingkan rata-rata pergerakan harga dalam sepekan terakhir.
Sepanjang minggu ini, harga gandum kontrak tiga bulan mengalami lonjakan tertinggi pada Selasa, 29 Oktober 2024 sebesar 2,1 persen. Sedangkan, perdagangan terhitung sejak awal tahun terus mengalami penurunan dengan pertumbuhan tahun berjalan (year to date) turun 6,4 persen.
(Baca: Harga Perak Turun Menuju Level US$ 33,88 per Troy Ons (Kamis, 31 Oktober 2024))
Kondisi saat ini serupa dengan pergerakan harga gandum kontrak tiga bulan dalam satu hari terakhir yang sedang dalam tren menyusut.
Seminggu terakhir, pergerakan harga gandum kontrak tiga bulan tumbuh -1,83 persen dengan rata-rata harga transaksi harian adalah US$ 570,06 bushel. Sedangkan dibanding posisi 30 hari yang lalu, pergerakan harga gandum kontrak tiga bulan telah tumbuh -2,51 persen. Bahkan dari harga tertingginya tahun ini di US$ 700.25 bushel, harga gandum kontrak tiga bulan telah turun 18,9 persen.
Secara tahunan, rata-rata perdagangan harga gandum kontrak tiga bulan dalam lima tahun terakhir dalam tren turun. Sementara itu, untuk pantauan harga secara bulanan, transaksi dalam 12 bulan terakhir cenderung menyusut. Tertinggi, harga rata-rata bulanan komoditas gandum kontrak tiga bulan pernah tercatat yakni pada Mei 2024 diharga US$ 659,05 bushel.
(Baca: Harga Gandum Kontrak Tiga Bulan Naik Menuju Level US$ 573,6 Bushel (Rabu, 30 Oktober 2024))