Harga-harga komponen penyumbang inflasi minuman yang tidak beralkohol di Kota Ambon pada September lalu berada di angka -0,02%. Angka ini meski turun, namun tetap lebih tinggi dibandingkan penurunan yang tercatat di bulan sebelumnya turun 0,68%. Di antara delapan kelompok inflasi yang diukur di daerah ini, kelompok makanan, minuman dan tembakau menyumbang -1,53% inflasi daerah.
(Baca: Harga Makanan, Minuman dan Tembakau di Kota Lhokseumawe Bulan September Naik 0,16%)
Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan indeks harga konsumen (IHK) makanan, minuman dan tembakau di Kota Ambon berada di level 105,5 pada September 2024, lebih rendah dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 105,52.
Bila dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu, inflasi makanan, minuman dan tembakau telah turun 3,61% (year on year/yoy). Sementara jika dibandingkan dengan posisi awal tahun, harga-harga komponen penyumbang inflasi di Kota Ambon telah mengalami pertumbuhan 0,93% (year to date/ytd).
(Baca: Harga Makanan, Minuman dan Tembakau di Kota Bandung Bulan September Naik 0,72%)
Dibandingkan dengan 11 kelompok lainnya, inflasi kelompok ini berada di urutan delapan.
Berikut ini inflasi subkelompok makanan, minuman dan tembakau yang di ukur BPS per September di Kota Ambon :
- Kelompok rokok dan tembakau 0,26%
- Kelompok minuman yang tidak beralkohol -0,02%
- Kelompok makanan -1,91%
- Kelompok makanan, minuman dan tembakau -1,53%
Dibandingkan dengan 115 kabupaten/kota lain, inflasi makanan, minuman dan tembakau tertinggi terjadi di Indonesia sebesar 0,88% dengan IHK sebesar 108.21 dan terendah terjadi di Kabupaten Tanah Laut turun 3,33% dengan IHK sebesar 108.47. Sementara untuk Kota Ambon ini menempati urutan 97.
Berikut ini 10 kabupaten/kota dengan inflasi subkelompok makanan, minuman dan tembakau tertinggi pada September 2024:
- Kabupaten Gunung Kidul 8,72%
- Kabupaten Wonosobo 6,92%
- Sampit 6,74%
- Kabupaten Lebak 5,76%
- Kabupaten Cilacap 5,43%
- Kabupaten Mesuji 5,18%
- Kota Cilegon 4,94%
- Kabupaten Aceh Tamiang 4,46%
- Luwuk 4,28%
- Kabupaten Berau 4,04%