Harga Perak Pagi Hari Diperdagangkan US$ 31,775 per Troy Ons (Rabu, 16 Oktober 2024)

1
Agus Dwi Darmawan 16/10/2024 10:02 WIB
Image Loader
Memuat...
Harga Perak Tiga Bulan Terakhir
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Investing.com mencatat harga perak pada hari ini naik 0,39 persen menuju level US$ 31,775 per troy ons. Kenaikan harga ini termasuk yang cukup tinggi dibandingkan rata-rata pergerakan harga dalam sepekan terakhir.

Kemarin, harga perak mengalami lonjakan tertinggi pada Selasa, 15 Oktober 2024 sebesar 1,07 persen. mengalami penguatan sebesar 32,12 persen dibandingkan posisi awal tahun.

(Baca: Harga Karet Tsr20 Pagi Hari Diperdagangkan US$ 198,7 per 100 Kg (Senin, 14 Oktober 2024))

Kondisi saat ini menggenapi pergerakan harga perak dalam dua hari terakhir yang sedang dalam tren naik.

Seminggu terakhir, pergerakan harga perak tumbuh 3,84 persen dengan rata-rata harga transaksi harian adalah US$ 31,4 per troy ons. Perhitungan Katadata Insight Center (KIC), dalam setahun berjalan (year-to-date/YTD), harga perak tersebut telah naik 32,12 persen. Adapun sepanjang tahun ini, nilai perdagangan tertinggi untuk komoditas perak pernah ditransaksikan di harga US$ 32,468 per troy ons yang terjadi pada Minggu, 06 Oktober 2024.

Secara tahunan, rata-rata perdagangan harga perak dalam lima tahun terakhir dalam tren naik. Sementara itu, untuk pantauan harga secara bulanan, transaksi dalam 12 bulan terakhir cenderung naik. Tertinggi, harga rata-rata bulanan komoditas perak pernah tercatat yakni pada Oktober 2024 diharga US$ 31,67 per troy ons.

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) juga mencatat, Indonesia memiliki cadangan bijih perak sebanyak 2,8 miliar ton pada 2020. Umur cadangan ini diperkirakan sampai dengan 214 tahun (2234).

(Baca: Harga Tembaga Turun Menuju Level US$ 4,34 per Pon (Selasa, 15 Oktober 2024))

Beberapa daerah penghasil perak di Tanah Air, di antaranya Kabupaten Bengkalis (Riau), Kota Bontang (Kalimantan Timur), Pulau Laut (Kalimantan Selatan), Kabupaten Sambas (Kalimantan Barat), dan Kabupaten Bolaang Mongondow (Sulawesi Utara).

Data Populer

Lihat Semua