Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi pada Kamis Siang, Tingkat Aktivitas di Level Siaga

1
Irfan Fadhlurrahman 03/10/2024 14:04 WIB
Image Loader
Memuat...
8 Gunung Api di Indonesia dengan Jumlah Letusan/Erupsi Terbanyak (1 Januari 2024 - 3 Oktober 2024)
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Gunung Lewotobi Laki-laki di Nusa Tenggara Timur kembali erupsi pada Kamis (3/10/2024) pukul 14.43 WITA. Dalam sepekan terakhir, Gunung Lewotobi Laki-laki sudah erupsi 17 kali.

Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati mencapai 800 meter di atas puncak atau 2.384 meter di atas permukaan laut.

Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat daya dan barat. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 7,4 milimeter dan durasi 582 detik.

(Baca: Gempa Bumi Berkekuatan 4.7 M Guncang Kepulauan Bonin, Wilayah)

Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki di Level III (Siaga). Pengamatan kegempaan pada 3 Oktober 2024 pukul 06.00-12.00 WITA menunjukkan terjadi 1 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 12,5 milimeter dan lama gempa 213 detik.

Kemudian, 1 kali gempa hembusan dengan amplitudo 2,9 milimeter dan lama gempa 150 detik serta 3 kali harmonik dengan amplitudo 2,2-4,4 milimeter dan lama gempa 95-283 detik.

PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki dan pengunjung/wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 3 kilometer dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki dan Gunung Lewotobi Perempuan serta 4 kilometer arah sektoral Utara-Timur laut dan 5 kilometer pada sektor Timur laut dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.

Selama tahun 2024, MAGMA Indonesia telah merekam 4.294 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Ibu di Maluku Utara paling banyak erupsi (1.802 kali letusan) sedangkan Gunung Lewotobi Laki-laki erupsi 736 kali.

(Baca: 10 Negara dengan Gempa Bumi Terbanyak 2023, Indonesia Pertama)

Data Populer

Lihat Semua