Harga beberapa bahan pangan di Bali hari ini terpantau turun dibanding kemarin.
Melansir data panel harga pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas) pada Sabtu (7/9/2024) pukul 12.57 WIB, dari 21 komoditas terdapat 10 komoditas naik dan 11 komoditas turun.
Komoditas yang naik harga yakni garam halus beryodium, ikan tongkol, minyak goreng curah, tepung terigu kemasan (non-curah), dan daging sapi murni.
(Baca: 10 Provinsi dengan Harga Beras Kualitas Bawah I Paling Mahal (Kamis, 5 September 2024))
Sementara, harga beberapa komoditas seperti cabai rawit merah, beras medium, beras premium, tepung terigu (curah), dan bawang putih bonggol menurun dibanding harga kemarin.
Komoditas garam halus beryodium naik paling tinggi Rp2.390 (19,67%) menjadi Rp14.540 per kg. Adapun harga cabai rawit merah turun paling dalam Rp470 (1,39%) menjadi Rp33.320 per kg.
Berikut daftar lengkap harga 21 bahan pangan di Bali menurut Bapanas 7 September 2024 pukul 12.57 WIB.
- Daging Sapi Murni: Rp114.460 per kg (naik 0,47%)
- Daging Ayam Ras: Rp38.520 per kg (turun 0,1%)
- Ikan Bandeng: Rp36.250 per kg (naik 4,29%)
- Bawang Putih Bonggol: Rp35.290 per kg (turun 0,56%)
- Ikan Kembung: Rp33.930 per kg (naik 0,41%)
- Cabai Rawit Merah: Rp33.320 per kg (turun 1,39%)
- Telur Ayam Ras: Rp26.640 per kg (turun 0,52%)
- Cabai Merah Keriting: Rp25.690 per kg (turun 0,39%)
- Ikan Tongkol: Rp25.140 per kg (naik 1,78%)
- Bawang Merah: Rp23.410 per kg (turun 0,93%)
- Minyak Goreng Kemasan Sederhana: Rp17.740 per liter (naik 0,11%)
- Gula Konsumsi: Rp17.300 per kg (turun 0,17%)
- Minyak Goreng Curah: Rp16.070 per liter (naik 1,52%)
- Beras Premium: Rp15.610 per kg (turun 0,32%)
- Garam Halus Beryodium: Rp14.540 per kg (naik 19,67%)
- Beras Medium: Rp14.070 per kg (turun 0,35%)
- Beras SPHP: Rp12.250 per kg (turun 0,49%)
- Tepung Terigu Kemasan (non-curah): Rp12.050 per kg (naik 1,09%)
- Kedelai Biji Kering (Impor): Rp11.010 per kg (naik 1,1%)
- Tepung Terigu (Curah): Rp10.390 per kg (turun 0,76%)
- Jagung Tingkat Peternak: Rp5.850 per kg (naik 0,17%)
(Baca: Harga Beras di Papua Termahal Se-Indonesia (Selasa, 3 September 2024))