Litbang Kompas: Khofifah Unggul di Bursa Pilkada Jawa Timur 2024
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Litbang Kompas menyigi sejumlah nama kandidat yang dirujuk warga Jawa Timur untuk menjadi gubernur pada Pilkada 2024.
Hasilnya, Khofifah Indar Parawansa meraih suara tertinggi di bursa tersebut. Gubernur Jawa Timur periode 2019-2024 itu dipilih oleh 26,8% responden.
Di bawahnya ada Menteri Sosial sekaligus eks Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini yang meraih 13,6% suara dari responden.
“Praktis hanya dua nama perempuan pemimpin ini yang meraih tingkat keterpilihan terbilang signifikan, lebih dari 10%,” tulis Peneliti Litbang Kompas dalam laporannya, Jumat (19/7/2024).
Posisi ketiga diisi oleh Emil Dardak dengan elektabilitas 3,8%. Ia sendiri telah mendeklarasikan akan kembali mendampingi Khofifah sebagai calon gubernur pada pilkada tahun ini.
Nama-nama lain yang masuk bursa bakal calon gubernur Jawa Timur adalah Syaifullah Yusuf, Eri Cahyadi, hingga Marzuki Mustamar dengan elektabilita kurang dari 2%, seperti terlampir pada grafik.
Kendati demikian, masih ada 51% responden yang belum menentukan kandidat pilihannya. Litbang Kompas menilai, hal tersebut tak lepas dari masih cairnya situasi politik yang berkembang.
“Publik Jatim tentu menunggu siapa bakal pasangan calon yang akan menantang pasangan petahana Khofifah-Emil,” tulis Peneliti Litbang Kompas.
Survei Litbang Kompas ini melibatkan 500 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 35 kota/kabupaten di Jawa Timur.
Pengambilan data dilakukan pada 20-25 Juni 2024 melalui wawancara tatap muka. Toleransi kesalahan survei (margin of error) sekitar 4,38% dan tingkat kepercayaan 95%, dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana.
(Baca: Kaesang dan Ahmad Luthfi Bersaing Ketat di Bursa Pilgub Jawa Tengah)
