Inflasi Transportasi di Kab. Sumenep Bulan Februari Sebesar 0,01%

Harga-harga komponen penyumbang inflasi transportasi di kabupaten Sumenep pada Februari mencapai 0,01%. Angka ini lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat -0,29%. Di antara enam kelompok inflasi yang diukur di daerah ini, kelompok transportasi menyumbang 0,01% inflasi di kabupaten Sumenep.

(Baca: Biaya Kesehatan di Kab. Mamuju Bulan Februari Turun 1,88%)

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan indeks harga konsumen (IHK) transportasi di kabupaten Sumenep berada di level 108,9 pada Februari 2024, lebih tinggi dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 108,89.

Bila dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu, inflasi transportasi telah turun 4,45% (year on year/yoy). Sementara jika dibandingkan dengan posisi awal tahun, harga-harga komponen penyumbang inflasi di kabupaten Sumenep telah mengalami pertumbuhan 0,01% (year to date/ytd).

Hasil survei BPS, data per Februari 2024, 11 kelompok inflasi ini berada di urutan enam di bandingkan sub kelompok lainnya.

(Baca: Harga Makanan, Minuman dan Tembakau di Kota Bandung Bulan Februari Naik 1,09%)

Berikut ini adalah inflasi subkelompok transportasi yang di ukur BPS per Februari di kabupaten Sumenep :

• Kelompok pengoperasian peralatan transportasi pribadi 0,02%
• Kelompok transportasi 0,01%

Dibandingkan dengan 120 kabupaten/kota lain, inflasi transportasi tertinggi terjadi di kabupaten Tanah Laut sebesar 0,03% dengan IHK sebesar 106.89 dan terendah terjadi di kota Malang turun 0,06% dengan IHK sebesar 108.93. Sementara untuk kabupaten Sumenep ini menempati urutan 73.

Inflasi (umum) bulan Februari 2024 di tingkat nasional sebesar 0,37% turun dari bulan sebelumnya (month to month/m-to-m). Jika dibandingkan dengan posisi awal tahun, inflasi umum nasional telah mencapai 0,37% (ytd) dan jika dibandingkan dengan posisi Februari 2023, telah terjadi inflasi turun 7,52% (yoy).