Harga Gas Alam Dunia Turun Selama Lima Hari Terakhir

Materials
1
Agus Dwi Darmawan 12/02/2024 15:28 WIB
Harga Gas Alam Dunia Tiga Bulan Terakhir
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Yahoo finance mencatat harga gas alam dunia pada hari ini turun 2,22 persen menuju level US$ 1,81 per mmbtu. Penurunan harga ini termasuk yang cukup tinggi dibandingkan rata-rata pergerakan harga dalam sepekan terakhir.

(Baca: Harga Komoditas Nikel untuk Kontrak 3 Bulan ke Depan Sore Hari Diperdagangkan US$ 16.050 per Ton (Rabu, 07 Februari 2024))

Harga gas alam dunia mengalami lonjakan tertinggi minggu ini pada Senin, 05 Februari 2024 sebesar 0,1 persen. Sedangkan, perdagangan terhitung sejak awal tahun terus mengalami penurunan dengan pertumbuhan tahun berjalan (year to date) adalah sebesar 31,62 persen.

Kondisi saat ini serupa dengan pergerakan harga gas alam dunia dalam lima hari terakhir yang sedang dalam tren menyusut.

Seminggu terakhir, pergerakan harga gas alam dunia melambat 13,13 persen dengan rata-rata harga transaksi harian adalah US$ 1,96 per mmbtu. Alhasil sepanjang 2024, harga gas alam dunia telah turun 31,62 persen dari posisi awal tahun yang berada di level US$ 2,64 per mmbtu. Adapun sepanjang tahun ini, nilai perdagangan tertinggi untuk komoditas gas alam dunia pernah ditransaksikan di harga US$ 3,31 per mmbtu yang terjadi pada Jumat, 12 Januari 2024.

Secara tahunan, rata-rata perdagangan harga gas alam dunia dalam lima tahun terakhir dalam tren turun. Sementara itu, untuk pantauan harga secara bulanan, transaksi dalam 12 bulan terakhir cenderung naik. Tertinggi, harga rata-rata bulanan komoditas gas alam dunia pernah tercatat yakni pada Oktober 2023 diharga US$ 3,16 per mmbtu.

(Baca: Harga Timah Bertahan di US$25.350 per Ton per Rabu, 07 Februari 2024)

Rusia telah menggunakan kuasanya atas pasokan gas untuk menekan negara-negara Eropa sebagai pembalasan terhadap sanksi yang dijatuhkan setelah invasinya ke Ukraina. Perusahaan gas milik negara Rusia, Gazprom menutup pipa Nord Stream 1.

Data Populer
Lihat Semua