Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman memasuki masa purnatugas. Dia digantikan oleh Letjen Agus Subiyanto yang sudah dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu (25/10/2023).
Dudung hadir dan menyampaikan terima kasihnya kepada Jokowi karena telah menunjuk dirinya memegang jabatan tertinggi di TNI AD itu selama hampir dua tahun.
"Saya sampaikan terima kasih kepada Bapak Presiden yang telah menunjuk saya sebagai KSAD yang saya sudah melaksanakan tugas hampir dua tahun, dan tentunya terima kasih kepada seluruh rakyat Indonesia sehingga TNI masih di hati rakyat," kata dia selepas pelantikan, dikutip dari Republika.co.id.
Di depan awak media, Dudung mengaku belum mengetahui adanya tugas baru dari Jokowi, termasuk isu jabatan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN). Kendati belum ada kabar, dia menegaskan siap menjalankan perintah.
"Saya tegak lurus kepada Bapak Presiden," kata dia.
Namun sebelumnya, Dudung yang memasuki pensiun pada 19 November 2023 ini mengaku ingin bertani saja. Mantan Panglima Kostrad dan Panglima Kodam Jaya itu menyebut tidak tertarik terjun ke dunia politik.
“Ya saya mau bertani sajalah,” kata Dudung ditemui di sela-sela agenda General Border Committee Malaysia-Indonesia di hotel kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (12/10/2023), dikutip dari Kompas.com.
Dudung merupakan jenderal dengan kekayaan Rp12,25 miliar. Akumulasi kekayaannya ini dilaporkannya ke dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periodik 2022 yang disetor pada 17 Maret 2023.
Komponen terbesar harta kekayaan Dudung berasal dari tanah dan bangunan yang mencapai Rp7,63 miliar. Dudung tercatat memiliki rumah atau bangunan di Magelang dan Bandung. Selain itu dia memiliki empat bidang tanah di Subang.
Komponen terbanyak kedua adalah kas dan setara kas yang mencapai Rp2,34 miliar.
Harta lainnya adalah transportasi yang bernilai Rp1,24 miliar. Ada tiga mobil yang dimilikinya, yakni Toyota Veloz 2019, Toyota Fortuner 2020, dan Toyota Corolla 2020. Di samping itu Dudung hanya melaporkan satu motor, yakni Honda PCX 2020.
Harta bergeraknya terbukukan sebesar Rp1,02 miliar. Jenderal kelahiran Bandung, 57 tahun lalu ini tercatat tidak memiliki utang.
Berikut rincian harta kekayaan Dudung Abdurachman menurut LHKPN pada 2022:
- Tanah dan bangunan Rp7.635.000.000
- Kas dan setara kas Rp2.347.414.421
- Transportasi Rp1.242.000.000
- Harta bergerak lainnya Rp1.026.000.000
- Total harta kekayaan Rp12.250.414.421
(Baca juga: Yudo Margono Resmi Ditunjuk Jadi Calon Panglima TNI, Berapa Harta Kekayaannya?)