Perusahaan teknologi real estat 99 Group melakukan survei terkait motivasi generasi Z dan milenial di Indonesia saat mencari atau berniat untuk membeli rumah.
Hasilnya, kedua generasi tersebut umumnya berniat membeli rumah untuk dijadikan tempat tinggal. Ini dinyatakan oleh 66% responden gen Z, dan 63,1% responden milenial.
(Baca: Penyaluran KPR Meningkat, Kredit Bermasalah Ikut Bertambah)
Namun, ada juga 16,7% responden gen Z yang berniat membeli rumah sebagai investasi. Sedangkan responden milenial yang punya motivasi serupa ada 18,5%.
"Beberapa gen Z dan milenial, mereka menunggu ada properti-properti yang dijual BU (Butuh Uang) yang harganya di bawah market value. Terus mereka bisa beli untuk investasi, untuk mengharapkan capital gain," kata Head of Research 99 Group Indonesia Marisa Jaya dalam seminar bersama Bank Indonesia, Rabu (4/10/2023).
Ada juga gen Z dan milenial yang membeli rumah untuk menjadi agen co-broker, atau kerja sama penjualan agen properti. Proporsinya berturut-turut sebesar 16,7% dan 9,2%.
Kemudian 7,7% milenial berencana membeli properti untuk bisnis, dan 1,1% generasi ini memiliki motivasi lainnya.
Survei 99 Group juga menemukan, mayoritas gen Z (25,8%) maupun milenial (21,4%) sama-sama menyukai properti dengan luas antara 60-100 meter persegi.
"Tentunya ini berhubungan juga dengan harga yang mampu mereka beli," kata Marisa.
(Baca juga: Tak Sedikit Masyarakat yang Membiarkan Kosong Cadangan Rumahnya pada 2022)