Neraca Perdagangan Indonesia dengan Jerman Defisit US$ 0,57 Miliar

Neraca perdagangan Indonesia dengan Jerman mengalami defisit US$ 0,57 miliar pada 2020. Defisitnya neraca perdagangan ini telah berkurang 47,06% dibandingkan neraca tahun sebelumnya yang tercatat US$ -1,07 miliar.

Membaiknya neraca perdagangan ini, menurut data Trademap, disokong oleh nilai ekspor Indonesia yang mampu menembus angka US$ 2,46 miliar. Namun demikian, untuk kegiatan impor Indonesia dari Jerman pada 2020 tercatat memiliki nilai yang lebih tinggi dibandingkan ekspor yakni sebesar US$ 3,02 miliar.

Kegiatan ekspor Indonesia ke Jerman, dalam satu tahun terakhir dalam tren naik. Tahun sebelumnya nilai ekspor Indonesia sebesar US$ 2,41 miliar.

Adapun untuk impor, menurut data Trademap terjadi penurunan 13,02% dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat di angka US$ 3,48 miliar.

Berdasarkan jenis produk, terdapat 10 produk utama andalan ekspor indonesia ke Jerman yang terbukti mampu mencatatkan surplus selama 2020. Total nilai ekspor produk utama ini mencapai US$ 262,72 juta.

Daftar 10 produk utama ekspor Indonesia ke Jerman

1. (HS 03) : Ikan dan krustasea, moluska dan invertebrata air lainnya
2. (HS 06) : Pohon hidup dan tanaman lain;umbi, akar dan sejenisnya;Potong bunga dan dedaunan hias
3. (HS 08) : Buah dan kacang -kacangan yang dapat dimakan;kulit buah atau melon jeruk
4. (HS 09) : Kopi, teh, maté, dan rempah -rempah
5. (HS 14) : Bahan anyaman sayuran;Produk Sayuran Tidak Ditentukan atau Termasuk di tempat lain
6. (HS 15) : Lemak dan minyak nabati atau minyak dan produk belahannya;Lemak yang dapat dimakan;satwa ..
7. (HS 16) : Persiapan daging, ikan atau krustasea, moluska atau invertebrata air lainnya
8. (HS 18) : Persiapan kakao dan kakao
9. (HS 20) : Persiapan sayuran, buah, kacang -kacangan atau bagian tanaman lainnya
10. (HS 21) : Persiapan yang dapat dimakan lain -lain

Secara global neraca perdagangan untuk seluruh produk barang, kali ini lebih baik karena terjadi peningkatan pada beberapa produk jenis barang. Nilai total neraca perdagangan Indonesia tercatat US$ 21,68 miliar atau naik 703,56%. Dengan kata lain, Indonesia mencatatkan surplus neraca perdagangan. Tahun sebelumnya neraca perdagangan Indonesia dengan seluruh negara di dunia tercatat US$ -3,59 miliar.