Menurut laporan Kementerian Keuangan, realisasi belanja negara berjumlah Rp1.657 triliun hingga Agustus 2022. Nilai ini baru mencapai 53,34% dari pagu anggaran belanja tahun 2022 yang sebesar Rp3.106,4 triliun.
Rinciannya, realisasi belanja pemerintah pusat baru mencapai Rp1.178,1 triliun atau terserap 51,18% dari pagu anggaran. Sementara realisasi Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) tercatat sebesar Rp478,9 triliun atau baru terserap 59,5% dari pagu anggaran.
"Belanja negara ada akselerasi pertumbuhan 6,2% (year-on-year/yoy)," ujar Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN Kita, Senin (26/9/2022). Adapun realisasi belanja negara pada Agustus 2021 baru mencapai Rp1.560,8 triliun.
Di sisi lain, realisasi pendapatan negara tercatat sebesar Rp1.764,4 triliun pada Agustus 2022. Realisasi ini naik 49,8% (yoy) dibanding Agustus 2021 yang jumlahnya Rp1.177,8 triliun.
Dengan realisasi pendapatan yang lebih tinggi dari belanja negara, maka pada Agustus 2022 Indonesia mengalami surplus APBN sebesar Rp107,4 triliun atau setara dengan 0,58% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).
(Baca: RI Cetak Surplus APBN Rp107,4 Triliun pada Agustus 2022)