Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo) melaporkan penjualan mobil nasional dari pabrikan ke diler alias wholesales mobil secara nasional di bulan Juni 2022 mencapai 79.17 unit.
Jumlah tersebut melonjak 60,09% dibanding bulan sebelumnya yang hanya 49,45 ribu unit. Lonjakan ini dipicu oleh rendahnya penjualan pada Mei 2022 karena libur panjang hari Raya Lebaran 2022. Jika dibandingkan dengan Juni 2021, penjualan mobil wholesales ini juga meningkat 8,87% (yoy).
Penjualan otomotif nasional sempat anjlok pada April-Juni 2020 seiring merebaknya pandemi Covid-19 seperti terlihat pada grafik. Namun, mulai 2022 telah menunjukkan pemulihan meskipun masih di bawah sebelum terjadi pandemi.
Secara akumulasi, penjualan mobil domestik mencapai 475,32 unit sepanjang semester I 2022. Capaian ini tumbuh 20,8% dibanding semester I 2021.
Berdasarkan merek, Toyota masih memimpin pangsa pasar otomotif nasional sebesar 31,4%. Diikuti Daihatsu dengan pangsa pasar sebesar 19%, Honda sebesar 13,2%, Mitsubishi Motor 10,8%.
Berikut ini penjualan mobil 10 merek dengan penjualan terbesar periode Januari-Juni 2022:
- Toyota: 461 unit
- Daihatsu: 90.343 unit
- Honda: 62.585 unit
- Mitsubishi Motors: 296 unit
- Suzuki: 41.413 unit
- Isuzu: 17.229 unit
- Mitsubishi Fuso: 15.799 unit
- Hino: 12.426 unit
- Hyundai – HMID: 11.282 unit
- Wuling: 11.261 unit
(Baca: Penjualan Toyota Fortuner Melonjak 82% pada Semester I 2022)