Menteri Badan Usaha Milik negara (BUMN) Erick Thohir masuk ke bursa pemilihan calon wakil presiden (cawapres) di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Dalam survei Poltracking Indonesia, nama Erick Thohir berada di urutan teratas di wilayah Jawa Timur.
Poltracking Indonesia melakukan survei elektabilitas dengan melakukan simulasi terhadap 15 nama cawapres apabila Pemilu diadakan saat ini. Hasilnya, Erick meraih elektabilitas sebesar 14,2%
Di urutan kedua, ada Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dengan elektabilitas sebesar 13,7%. Kemudian, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dipilih oleh 7,4% responden.
Berikutnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno tercatat memiliki elektabilitas sebesar 4,9%. Diikuti sejumlah tokoh lainnya seperti Ketua MPR Puan Maharani, Menteri Sosial Tri Rismaharini, dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan elektabilitas masing-masing sebesar 4,3%, 3,8%, dan 3,3%.
Ada pula Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD yang dipilih oleh sebanyak 1,8% responden. Kemudian, Panglima TNI Jenderal (TNI) Andika Perkasa dan Ketua Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar dengan elektabilitas masing-masing 1,7% dan 1,6%.
Nama terbawah dalam daftar ini adalah politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Salim Segaf Al Jufri dengan elektabilitas 0%. Sementara itu, sebanyak 0,8% menjawab nama tokoh lainnya, lalu sebanyak 18,8% responden tidak menjawab/merahasiakan jawaban, sedangkan sebanyak 22,3% responden tidak tahu/tidak menjawab.
Adapun survei ini dilakukan terhadap 1.000 responden di Jawa Timur pada 16-22 Mei 2022. Survei ini menggunakan metode multistage random sampling dengan margin of error 3,2% pada tingkat kepercayaan 95%.
(Baca: Survei Poltracking: Sandiaga Uno Calon Wakil Presiden Terkuat pada Pilpres 2024)