Harga minyak goreng kemasan bermerek melambung sejak akhir tahun 2021 lalu. Berdasarkan data Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS), harga minyak goreng kemasan bermerek 1 di secara rata-rata nasional sebesar Rp 20.900/kilogram (kg) per 18 Januari 2022.
Tercatat, harga minyak goreng kemasan bermerek di pasar tradisional Maluku Utara mencapai Rp 24.750/kg. Harga tersebut 18,42% lebih tinggi dari rata-rata nasional, sekaligus termahal dibandingkan provinsi lainnya.
Papua Barat berada di posisi kedua lantaran harga minyak goreng kemasan bermerek 1 di pasar tradisionalnya mencapai Rp 22.900/kg. Berikutnya, harga minyak goreng kemasan bermerek 1 di Nusa Tenggara Timur sebesar Rp 22.350/kg.
Berikutnya, harga minyak goreng kemasan bermerek 1 di Sulawesi Tenggara dan Maluku masing-masing sebesar Rp 22.200/kg dan Rp 22.150/kg. Lalu, harga minyak goreng kemasan bermerek 1 di Papua sebesar Rp 22.050./kg.
Kemudian, harga minyak goreng kemasan bermerek 1 di Kalimantan Tengah sebesar Rp 21,750/kg dan di Aceh sebesar Rp 21,600/kg. Sementara, di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tengah harganya masing-masing sebesar Rp 21.500/kg.
Pemerintah telah resmi menerapkan kebijakan satu harga untuk minyak goreng kemasan di seluruh Indonesia, yakni sebesar Rp 14.000,00 per liter yang berlaku mulai per 19 Januari 2022 alias hari ini. Namun, khusus untuk pasar tradisional, pemerintah mengatakan akan diberikan waktu penyesuaian selambat-lambatnya satu minggu dari tanggal pemberlakuan. Minyak goreng kemasan dengan harga khusus tersebut akan disediakan sebanyak 250 juta liter per bulan selama jangka waktu enam bulan.
(Baca: Harga Minyak Goreng Curah di Maluku Utara Termahal Se-Indonesia (6 Januari 2022))