Indonesia merupakan eksportir batu bara terbesar di dunia sepanjang 2020. Berdasarkan data Badan Energi Internasional (IEA), ekspor batu bara dari Indonesia ke pasar global tercatat sebesar 405 juta ton.
Indonesia bahkan menduduki posisi eksportir batu bara nomor satu dunia sejak 2011. Ironisnya, PT PLN (Persero) mengalami krisis akibat kurangnya pasokan batu bara. Hal itu berpotensi menyebabkan pemadaman listrik nasional.
Atas dasar itu, pemerintah mengeluarkan kebijakan larangan ekspor batu bara per 1 januari 2022. Kebijakan ini dilakukan untuk mengamankan pasokan batu bara di PLTU grup PLN dan Independen Power Producer (IPP) yang saat ini dalam kondisi kritis.
Sementara itu, Australia menempati posisi kedua sebagai eksportir batu bara terbesar. Negara tersebut berhasil mengekspor 390 juta ton batu bara pada 2020.
Rusia menyusul di posisi berikutnya dengan total ekspor batu bara sebesar 212 juta ton. Kemudian, ekspor batu bara dari Amerika Serikat dan Afrika Selatan sama-sama sebesar 63 juta ton.