Bank Indonesia (BI) mencatat, Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) tercatat meningkat menjadi 113,4 pada Oktober 2021. Nilai tersebut naik 18,74% dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar 95,5 poin.
Berdasarkan kelompok pengeluaran, konsumen dengan pengeluaran di atas Rp 5 juta memiliki IKK tertinggi pada Oktober 2021, yakni 122,4 poin. Nilai itu meningkat 20,94% dari September 2021 yang mencapai 101,2 poin.
Konsumen dengan pengeluaran Rp 4,1 - 5 juta berada di posisi selanjutnya dengan IKK sebesar 114,1 poin pada bulan lalu. Nilai itu meningkat 16,31% dibandingkan pada September 2021 yang mencapai 98,1 poin.
Kemudian, konsumen berpengeluaran Rp 2,1 - 3 juta memiliki IKK sebesar 114 poin pada Oktober 2021. Nilai tersebut naik 18,26% dari bulan sebelumnya yang sebesar 96,4 poin.
Konsumen berpengeluaran Rp 3,1 - 4 juta memiliki IKK senilai 113,9 poin pada bulan kesepuluh tahun ini. Nilai itu meningkat 19,27% dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar 95,5 poin.
Lalu, IKK konsumen berpengeluaran Rp 1 juta - Rp 2 juta menjadi yang terendah yakni 108,6 pada Oktober 2021. Angkanya meningkat 19,08% dibandingkan pada September 2021 yang sebesar 91,2.
Kenaikan IKK sejalan dengan meningkatnya mobilitas masyarakat. Sebab, pemerintah mulai melonggarkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) seiring dengan turunnya kasus virus corona Covid-19.
(Baca: Keyakinan Konsumen Meningkat 18,7% pada Oktober 2021)