Tren Kematian Covid-19 Jawa Timur Berfluktuasi Saat PPKM
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Kasus kematian di Provinsi (Pemprov) Jawa Timur masih menjadi salah satu yang tertinggi secara nasional. Selama pelaksanaan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat, angka kematian harian Covid-19 di provinsi ini masih berfluktuasi.
Rata-rata terdapat 137 kematian per hari pada 3-8 Juli 2021 menjadi 300 kematian per hari beberapa pekan setelahnya. Dalam sebulan terakhir, catatan kematian tertinggi akibat Covid-19 terjadi pada 19 Juli 2021. Covid-19 telah merenggut 344 jiwa dalam sehari, sehingga total kematian mencapai 16.596 jiwa. Setelah itu, kasus kematian masih berfluktuasi.
Proporsi kematian Jawa Timur menjadi yang terbesar di Indonesia hingga 22 Juli 2021. Dari 79.032 kematian nasional, 17.135 kematian atau 21,7% kematian nasional berasal dari provinsi tersebut.
Tren kasus Covid-19 yang cenderung meningkat terjadi dalam masa PPKM Darurat. Pemerintah pusat menetapkan peraturan tersebut berlangsung pada 3-20 Juli 2021, khususnya di seluruh provinsi Jawa dan Bali.
Laju penularan virus corona yang masih tinggi mendorong pemerintah pusat memperpanjang PPKM Darurat dengan istilah baru PPKM level 4. Kebijakan ini berlaku hingga 25 Juli 2021.
Kementerian Kesehatan mencatat Indonesia memiliki lebih dari tiga juta kasus Covid-19 hingga 22 Juli 2021. Sebanyak 49.509 tergolong kasus baru. Angka kesembuhannya mencapai 2,39 juta kasus dengan kematian 79.032 jiwa.
(Baca: Salip Brasil, Kematian Covid-19 Harian Indonesia Tertinggi di Dunia)