Sampah yang masuk ke tempat pembuangan sampah terpadu (TPST) Bantargebang rata-rata sebanyak 7.424 ton per hari pada 2020, turun 3,6% dibandingkan tahun sebelumnya. Penurunan tersebut menjadi yang pertama kali dalam lima tahun terakhir.
Kendati, penurunan tersebut belum sebanding dengan peningkatan yang terus terjadi pada tahun-tahun sebelumnya. TPST Bantargebang pun hanya mampu menampung 10 juta ton sampah lagi dari kapasitas totalnya yang sebesar 49 juta ton.
(Baca: Indonesia, Produsen Terbesar Limbah Makanan Rumah Tangga di Asia Tenggara)
Adapun, sampah di Jakarta mayoritas terdiri dari sisa makanan (53%). Beberapa jenis sampah yang juga banyak ditemukan adalah plastik (9%), residu (8%), kertas (7%), PET (6%), serta rumput dan kayu (6%).