Pesawat Boeing 737-500 milik Sriwijaya Air hilang kontak empat menit setelah lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta pada Sabtu (9/1). Namun, penyebab kejadian itu belum diketahui. Proses investigasi terhadap black box pesawat masih dilakukan.
Selain Sriwijaya Air, pesawat Boeing 737-500 pernah terlibat dalam sejumlah kecelakaan penerbangan yang umumnya disebabkan oleh kesalahan pilot. Kecelakaan pertama terjadi pada Asiana Airlines (1993) yang menyebabkan 68 orang meninggal dunia. Sementara, kecelakaan pesawat jenis ini dengan korban meninggal terbanyak terjadi pada Aeroflot-Nord (2008), yakni 88 orang.
(Baca: Di Indonesia Ada 19 Pesawat Boeing 737-500 yang Masih Dipakai)