Dalam situasi krisis, masyarakat sebagai konsumen mengurangi pengeluaran sejumlah jenis barang, khususnya yang tak termasuk bahan pokok. Kategori yang paling dikurangi adalah pakaian dan alas kaki. Jumlahnya menurun hingga 51%. Dalam survei PricewaterhouseCoopers (PwC), masyarakat Spanyol, Italia, dan Inggris yang paling banyak mengurangi belanja pakaian dan alas kaki.
Selain itu, masyarakat juga mengurangi pengeluaran dalam kategori peralatan olahraga. Kategori tersebut turun hingga 46%. Sejak Covid-19 mewabah, masyarakat cenderung lebih banyak membelanjakan uangnya untuk membeli bahan makanan dan hiburan.
PwC melakukan survei setelah Covid-19 mewabah terhadap 4.447 responden. Mereka tersebar di 9 teritori dan 35 kota.