Untuk sementara, data ini tidak dapat ditampilkan. Kami sedang berusaha
memperbaikinya.
Sumber
Sumber
Mohon maaf, telah terjadi kesalahan
Untuk sementara, data ini tidak dapat ditampilkan. Kami sedang berusaha
memperbaikinya.
A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar
Jatuhnya pesawat Ethiopian Air yang berdampak terhadap larangan terbang terhadap pesawat Boeing seri 737 Max di beberapa negara, termasuk Indonesia berdampak negatif terhadap pergerakan harga saham The Boeing Co. Sebelumnya, pesawat Lion Air dengan spesifikasi yang sama (737 Max) juga jatuh setelah beberapa menit tinggal landas pada Oktober 2018.
Harga saham perusahaan pembuat pesawat yang bermarkas di Chicago dan memiliki kode perdagangan BA tersebut pada perdagangan, Kamis (14/3) ditutup kembali turun 1,02% menjadi US$ 373/saham dibanding penutupan sehari sebelumnya. Secara akumulasi, harga saham komponen indeks Dow Jones tersebut turun telah merosot sebesar 11,65% dibanding penutupan, Jumat (8/3) di US$ 422,54/saham.
Sementara pesaingnya, Airbus harga sahamnya pada perdagangan, Kamis (14/3) kembali naik 0,1% menjadi US$ 117 dari penutupan sehari sebelumnya dan juga naik 4,91% dibanding penutupan akhir pekan sebelumnya. Sehingga sepanjang tahun ini saham perusahaan pesawat Prancis yang memiliki kode perdagangan AIR tersebut telah melambung hampir 40% dibanding posisi akhir tahun lalu.