Teror Bom Berlanjut, IHSG Sempat Tergerus 102 Poin

Pasar
14/05/2018 11:55 WIB
Pergerakan IHSG (14 Mei 2018)
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Berlanjutnya aksi teror bom di Surabaya kembali membebani pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia. Berdasarkan data Bloomberg, hingga pukul 10:53 hari ini Senin (14/5) hingga, IHSG sempat turun ke level terendahnya ke 5.853,877. Angka tersebut turun 102,955 poin (1,73%) dari penutupan akhir pekan lalu.

Namun, setelah itu indeks saham bursa Jakarta mampu berbalik arah naik hingga ke level 5.906,68 pada pukul 11:30 WIB. Alhasil, penurunan indeks pada sesi pertama hari ini tidak terlalu dalam dan hanya sebesar 50,12 poin (0,84%) dari penutupan Jumat lalu.

Demikian pula dengan nilai tukar rupiah, di pasar spot hari ini mata uang lokal ditransaksikan di level Rp 13.988/dolar Amerika Serikat, yang berarti terdepresiasi 28 poin (0,2%) dari penutupan akhir pekan lalu di Rp 13.960. Namun, tidak hanya rupiah yang mengalami pelemahan terhadap dolar AS hari ini. Mata uang Filipina, peso juga terlihat melemah 0,18%, ringgit Malaysia (0,2%) serta yen Jepang (0,13%).

Data Populer
Lihat Semua