Impor Bensin RON 88 ( Premium) 2005-2010

Energi
08/08/2016 10:32 WIB
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Volume impor BBM jenis Premium yang memiliki bilangan oktan (RON) 88 terus naik dari tahun ke tahun. Pada 2010, impor bensin RON 88 bahkan melesat menjadi 12,4 juta kiloliter dari tahun 2009 yang masih 10,3 juta kiloliter.

Mengacu data Kementerian ESDM, tren peningkatan impor tersebut terjadi saban tahun sejak 2006 yang masih 5,8 juta kiloliter. Artinya, dalam 4 tahun (2006-2010), impor “bensin kotor” ini meroket 114% seiring dengan tingginya permintaan.

Penurunan impor pernah terjadi pada 2005 ke 2016 ketika volume impornya terkoreksi menjadi 5,8 juta kiloliter dari tahun sebelumnya, 2005, yakni mencapai 6,2 juta kiloliter. Pasalnya ketika itu tingkat inflasi begitu tinggi mencapai 17,11% yang menyebabkan konsumsi bensin RON 88 juga terkikis. Saat itu, harga minyak mentah dunia juga melonjak ke level tinggi sekitar US$68 per barel.Kini, pemerintah berupaya menghilangkan keberadaan bensin RON 88 secara bertahap, salah satu caranya dengan mengeluarkan BBM jenis baru yakni Pertalite dengan oktan RON 90.

Data Populer
Lihat Semua