Survei Pengalaman Hidup Perempuan Nasional (SPHPN) 2016 oleh Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa kekerasan fisik dan/atau seksual lebih banyak dialami oleh perempuan usia 15-64 tahun dengan latar belakang pendidikan SMA ke atas dengan status tidak bekerja. Sebanyak 39,4 persen perempuan dalam kategori ini pernah mengalami kekerasan semasa hidupnya.
Hasil pendataan SPHPN 2016 juga menunjukkan bahwa 1 dari 3 perempuan mengalami kekerasan fisik dan/atau seksual oleh pasangan dan selain pasangan selama hidupnya. Selama 12 bulan terakhir sekitar 1 dari 10 perempuan tersebut mengalami kekerasan.
Survei BPS ini dilakukan pada perempuan berusia 15-64 tahun di 900 blok sensus, dengan sampel 10 rumah tangga dengan total 9.000 responden. Dalam penelitian ini BPS bekerja sama dengan Kementerian Perempuan dan Perlindungan Anak, BPS, United Nations Fund for Population Activities (UNPFA).