Setiap orang di Indonesia rata-rata menerima 18,3 panggilan telepon spam per bulan. Sebanyak 52% di antaranya berasal dari layanan finansial, sementara sisanya dibagi untuk beberapa sumber lain.
(Baca: 4G, Jaringan Seluler dengan Penetrasi Terendah di Indonesia)
Panggilan telepon dari asuransi, misalnya, menyumbang 25% terhadap panggilan spam di Indonesia. Selanjutnya, operator dengan 11%, scam atau penipuan dengan 9%, dan penagih utang dengan 3%.