Rencana kedatangan Presiden Joko Widodo alias Jokowi untuk meninjau jalan rusak di Lampung tertunda, yang semula pada Rabu (3/5/2023) menjadi Jumat (5/5/2023).
Jokowi rencananya akan melihat kondisi jalan di ruas Simpang Randu-Gaya Baru wilayah Seputih Banyak Kecamatan Rumbia, Kabupaten Lampung Tengah. Sebelumnya, jalan tersebut viral di media sosial karena kondisinya yang rusak parah selama bertahun-tahun.
Namun, rencana kedatangan Jokowi justru membuat pemerintah Provinsi Lampung 'sibuk’ melakukan perbaikan jalan. Sejumlah foto peninjauan jalan rusak oleh pejabat daerah setempat dan perbaikannya viral di media sosial.
Warganet pun menyindir hal tersebut dan mengaitkan perbaikan jalan secara kilat tersebut dengan legenda pembangunan kompleks Candi Prambanan.
"Ternyata kisah Bandung Bondowoso dan Roro Jonggrang itu bukan sekedar legenda tetapi kisah nyata yg sekarang terjadi di Lampung gara-gara rencana kunjungan Presiden @jokowi," ujar akun @PartaiSocmed di Twitter, Selasa (2/5/2023).
Menurut warga setempat, ruas jalan di Kecamatan Rumbia ini rusak parah selama 10 tahun terakhir. Kondisi jalan yang memprihatinkan ini bahkan menjadi viral di media sosial oleh akun Tiktoker @miradesianalampung12.
Pemilik akun tersebut menayangkan video aksinya yang berenang di kubangan lumpur berwarna coklat di tengah ruas jalan itu. Tak hanya itu, terdapat pula aksi memancing di kubangan lumpur, dan berswafoto layaknya tengah berada tempat destinasi wisata.
Terlepas dari jalan rusak di Kecamatan Rumbia, lantas bagaimana kondisi jalan di kabupaten/kota di Lampung?
Berdasarkan laporan Badan Pusat Statistik (BPS), terdapat total 17.774 kilometer (km) jalan kabupaten/kota di Lampung pada 2021. Dari total tersebut, sebanyak 7.770 km merupakan jalan rusak dan rusak berat.
Berikut rincian kondisi jalan kabupaten/kota di Lampung pada 2021:
- Baik: 5.236 km
- Sedang: 4.768 km
- Rusak: 5.402 km
- Rusak Berat: 2.368 km
- Total Panjang Jalan: 17.774 km
(Baca: Lampung Masuk Daftar 10 Provinsi dengan Jalan Rusak Berat Terpanjang)