Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), pada 2023 ada sekitar 352 juta pelanggan layanan telepon seluler (ponsel) di Indonesia.
"Jumlah pelanggan ini melebihi jumlah penduduk Indonesia, mengindikasikan bahwa satu orang penduduk dapat memiliki lebih dari satu simcard telepon seluler," tulis BPS dalam laporan Statistik Telekomunikasi Indonesia 2023.
Jumlah pelanggan layanan ponsel nasional pada 2023 kembali meningkat setelah sempat turun pada 2022, seperti terlihat pada grafik.
Menurut BPS, pada 2022 jumlahnya berkurang karena dipengaruhi pemulihan situasi pandemi.
"Tahun 2022 merupakan masa pemulihan Covid−19 di mana penduduk mulai beraktivitas secara normal dan mulai mengurangi aktivitas online, sehingga memengaruhi jumlah pelanggan telepon seluler," demikian dikutip dari laporan BPS.
Pada 2023 sekitar 97% pelanggan ponsel di Indonesia tercatat berlangganan layanan seluler prabayar, sedangkan yang berlangganan pasca-bayar hanya 3%.
(Baca: Samsung Dominasi Pasar Ponsel Pintar Global Kuartal II 2024)