Berdasarkan hasil riset Hurun Research Institute yang dirilis 21 Oktober 2019, terdapat 494 unicorn di seluruh dunia. Unicorn atau perusahaan rintisan di bidang teknologi yang telah memiliki valuasi di atas US$ 1 miliar atau setara Rp 14 triliun tersebut tersebar di 118 kota dan berada di 24 negara.
Jakarta bersama dengan sembilan kota lainnya seperti Hong Kong, Chicago dan Paris memiliki empat unicorn pada 30 Juni 2019. Jumlah unicorn di Indonesia tersebut belum termasuk Ovo yang telah memiliki valuasi US$ 2,9 miliar. Sementara kota dengan jumlah unicorn terbanyak adalah Beijing, yakni mencapai 82 unicorn. Di urutan kedua San Francisco dengan 55 unicorn dan di posisi ketiga Shanghai dengan 47 unicorn.
e-commerce memimpin jumlah unicorn di dunia, yakni berjumlah 68 diikuti finansial teknologi (fintek) 56 unicorn. Kemudian perusahaan penyedia jasa penyimpanan awan (cloud) 44 unicorn dan perusahaan pengembang kecerdasan buatan (Articial Intelligence/AI) berjumlah 40 unicorn.