Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), total PDRB ADHK sektor real estat seluruh Indonesia pada 2023 mencapai Rp379,85 triliun.
PDRB ADHK sektor real estat tersebut naik 2,37% dibandingkan tahun sebelumnya.
(Baca: Riau Catatkan PDRB ADHB Sektor Kehutanan dan Penebangan Kayu Tertinggi)
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), DKI Jakarta tercatat dengan PDRB ADHK sektor real estat terbanyak, yaitu Rp123,87 triliun. PDRB ADHK sektor real estat di DKI Jakarta saat ini setara dengan 32,61% dari total seluruh provinsi.
Berikutnya adalah Banten yang mencatatkan PDRB ADHK sektor real estat Rp46.070 miliar lebih tinggi periode yang sama tahun sebelumnya. Sedangkan untuk data tahunan, PDRB ADHK sektor real estat di provinsi ini naik 3,51% dibandingkan dengan sebelumnya.
Kemudian, Jawa Timur dengan PDRB ADHK sektor real estat Rp32.469 miliar (naik 2,69%), PDRB ADHK sektor real estat di Sumatera Utara naik 3,2% menjadi Rp25.594 miliar dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya dan PDRB ADHK sektor real estat di Jawa Barat naik 6,23% menjadi Rp24.426 miliar dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya
(Baca: Inilah Perkembangan PDRB ADHB Sektor Jasa Perusahaan Periode 2010-2023)
Berikut ini sepuluh provinsi dengan PDRB ADHK sektor real estat tertinggi pada 2023:
- DKI Jakarta Rp123,87 triliun
- Banten Rp46.070 miliar
- Jawa Timur Rp32.469 miliar
- Sumatera Utara Rp25.594 miliar
- Jawa Barat Rp24.426 miliar
- Jawa Tengah Rp21.495 miliar
- Sulawesi Selatan Rp13.094 miliar
- Sumatera Selatan Rp11.860 miliar
- DI Yogyakarta Rp8.156 miliar
- Bali Rp7.756 miliar