Pertimbangan Perempuan Indonesia dalam Memilih Produk Kecantikan

Produk Konsumen

Lite

Nabilah Muhamad 04/07/2025 15:37 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Menurut survei ZAP Clinic, sebagian besar perempuan Indonesia mempertimbangkan keamanan produk dalam memilih produk kecantikan.

Faktor yang Dipertimbangkan Perempuan Indonesia dalam Memilih Produk Kecantikan (2023)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Pertimbangan Perempuan Indonesia dalam Memilih Produk Kecantikan

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Faktor yang Dipertimbangkan Perempuan Indonesia dalam Memilih Produk Kecantikan (2023)

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Ada berbagai hal yang dipertimbangkan perempuan Indonesia sebelum membeli produk kecantikan. Hal ini terlihat dari hasil survei klinik kecantikan ZAP Clinic.

Dalam membeli produk kecantikan, mayoritas atau 77,5% responden perempuan Indonesia mempertimbangkan keamanan produk, dan 66,4% memperhatikan kandungan produk.

Pertimbangan berikutnya terkait harga yang terjangkau (61,9%), label produk seperti sertifikasi halal dan cruelty free (44,2%), serta reputasi atau kredibilitas merek (42,8%).

Sementara produk kecantikan yang memberi efek instan mendapat proporsi paling rendah, yakni 39,9%.

"Wanita Indonesia memang kritis dalam memilih produk kecantikan, dan brand bukanlah tolok ukur utama dalam memilih produk kecantikan," tulis ZAP dalam laporan ZAP Beauty Index 2024.

ZAP Clinic melakukan survei ini bersama MarkPlus, melibatkan sekitar 9 ribu responden perempuan berusia 15-65 tahun di Indonesia.

Responden tersebar di Jakarta, Jawa Barat, Banten, Jawa Timur, Jawa Tengah, Sumatera Utara, DI Yogyakarta, Kalimantan Timur, Bali, Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan, Lampung, dan Maluku.

Pengambilan data dilakukan secara online pada Oktober-Desember 2023.

(Baca: Survei: Mayoritas Anak Muda RI Pakai Produk Skincare dalam Negeri)

Editor : Adi Ahdiat