Lembaga riset Polling Institute, merilis hasil survei terkait elektabilitas partai politik (parpol) yang berkontestasi di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Hasilnya, PDIP masih menguasai peta elektabilitas parpol pada Agustus 2023.
"PDIP masih paling unggul dan angkanya cukup stabil 25,7%," kata Direktur Executive Polling Institute Kennedy Muslim dalam pemaparannya secara daring, Minggu (10/9/2023).
Perolehan partai berlogo banteng merah itu jauh melampaui elektabilitas partai-partai lainnya, seperti Gerindra (15,2%) dan Golkar (9%) yang melengkapi peringkat tiga besar.
Sementara itu, Kennedy menjelaskan, bahwa partai-partai menengah masih berada di rentang margin of error.
Basis ini diisi oleh Demokrat dengan perolehan elektabilitas sebesar 6,8%. Diikuti oleh tiga partai lainnya berturut-turut yakni PKS (6,2%), PKB (5,2%), dan Nasdem (4,6%).
Sisanya, terdapat 10 partai yang memperoleh suara di bawah 4%. Sejumlah partai yang cukup senior masuk dalam jajaran ini, seperti PAN dan PPP yang masing-masing hanya memperoleh 3,9% dan 1,9%.
Adapun proporsi responden yang belum menjawab atau tidak tahu masih cukup tinggi, yakni sebanyak 16,6%.
Survei Polling Institute ini melibatkan 1.201 responden berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah. Sampel diambil menggunakan teknik pembangkitan nomor telepon secara acak atau random digit dialog (RDD).
Pengambilan data dilakukan pada 21-25 Agustus 2023 menggunakan metode wawancara melalui telepon. Survei ini memiliki toleransi kesalahan (margin of error) sekira 2,9% dan tingkat kepercayaan 95%.
(Baca juga: Survei Litbang Kompas, Elektabilitas PDIP Ungguli PKB di Kalangan Pemilih NU)