Ini Sederet Rencana Prioritas Anak Muda Indonesia di Tahun Depan

Vika Azkiya Dihni 15/08/2022 13:50 WIB

Bagikan URL telah disalin

Memuat...

Mendapatkan pekerjaan/membangun karir merupakan rencana yang menjadi prioritas anak muda di tahun depan. Hal ini sebagaimana jawaban dari 26,7% responden.

Rencana Prioritas Anak Muda di Tahun Depan (Juli 2022)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Ini Sederet Rencana Prioritas Anak Muda Indonesia di Tahun Depan

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Rencana Prioritas Anak Muda di Tahun Depan (Juli 2022)

Unduh

Sumber

A Kecil
A Sedang
A Besar

Hasil survei dari Good News from Indonesia (GNFI) bersama Lembaga survei Kelompok Kajian dan Diskusi Opini Publik Indonesia (KedaiKOPI) mengungkap rencana prioritas anak muda di tahun depan.

Menurut hasil survei tersebut, mendapatkan pekerjaan/membangun karir merupakan rencana prioritas generasi muda di tahun depan. Hal itu tercermin dari 26,7% jawaban responden.

Kemudian, sebanyak 21,2% responden menyatakan bahwa memiliki/meneruskan usaha menjadi rencana prioritasnya di tahun depan. Lalu, sebanyak 13,7% responden memiliki rencana prioritas untuk menyelesaikan pendidikan.

Ada pula sebanyak 8,5% generasi muda Indonesia memiliki rencana prioritas untuk membeli rumah, sebanyak 6% responden berencana menambah penghasilan, dan 3,6% responden menyatakan bahwa membesarkan dan mendidik anak menjadi rencana prioritasnya di tahun depan.

Survei ini diselenggarakan pada 7-22 Juli 2022 dengan menggunakan metode telesurvei kepada 906 responden Gen Z (17-24 tahun) dan Gen Y (25-40 tahun) yang tersebar di 11 kota besar di Indonesia dengan response rate sebesar 17,67%.

Editor : Annissa Mutia