Transparency International (TI) menilai Somalia sebagai negara paling korup di dunia pada 2022. Menurut laporan TI, skor indeks persepsi korupsi (IPK) negara ini hanya sebesar 12 poin dari skala 0-100 pada tahun lalu.
Transparency International melakukan survei indeks korupsi di 180 negara. Skor 0 menunjukkan negara yang sangat korup, dan skor 100 artinya sangat bersih dari korupsi.
Menurut laporan tersebut, rata-rata IPK global pada 2022 sebesar 43. Ini artinya, IPK Somalia sekitar 3,5 kali lipat lebih buruk dari rata-rata dunia.
Skor IPK Somalia pun menurun dari tahun sebelumnya sebesar 13 poin. Pada tahun lalu, skor IPK negara tersebut menempati peringkat ke-178 secara global.
Selanjutnya, Suriah dan Sudan Selatan menempati peringkat kedua negara terkorup dunia pada 2022 dengan IPK masing-masing sebesar 13 poin. Kemudian, Venezuela dan Yaman memiliki IPK masing-masing sebesar 14 poin dan 16 poin.
Berikut 10 negara dengan indeks korupsi terburuk pada 2022:
- Somalia: 12 poin
- Suriah: 13 poin
- Sudan Selatan: 13 poin
- Venezuela: 14 poin
- Yaman: 16 poin
- Libya: 17 poin
- Korea Utara: 17 poin
- Haiti: 17 poin
- Guinea Khatulistiwa: 17 poin
- Burundi : 17 poin
Di sisi lain, Denmark dinobatkan negara paling antikorupsi di dunia pada tahun lalu. IPK Denmark tercatat sebesar 90 poin.
Adapun Indonesia menduduki peringkat ke-110 global, menurut Transparency International. IPK Indonesia 34 poin pada 2022 atau turun 4 poin dari tahun sebelumnya.
(Baca: Indonesia Negara Terkorup ke-5 di Asia Tenggara pada 2022)