Berdasarkan survei Poltracking Indonesia, Ridwan Kamil menjadi kandidat bakal calon wakil presiden (cawapres) terkuat di Jawa Barat pada awal Oktober 2023. Emil, sapaannya, dipilih oleh 30,4% responden.
"Tidak mengangetkan Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat, yang sudah habis masa jabatannya untuk periode pertama sangat tinggi 30,4%," kata Direktur Riset Poltracking Indonesia Arya Budi dalam konferensi pers secara daring, Selasa (10/10/2023).
Di bawahnya, ada nama Erick Thohir yang menempel di peringkat kedua dengan elektabilitas sebesar 14,5%.
Adapun Muhaimin Iskandar yang mendulang 13% suara, lalu diikuti Sandiaga Salahuddin Uno yang dipilih oleh 9,1% responden di Jawa Barat.
Arya menyebut, keempat kandidat bakal cawapres tersebut jadi yang paling kompetitif berdasarkan persepsi publik.
"Elit tentu akan mempunyai kalkulasi berbeda, tapi ada kandidat lain yang juga kami rekam cuman angkanya tidak terlalu tinggi," jelasnya.
Sedangkan di bursa kandidat bakal cawapres papan tengah, ada Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan torehan 8,1%, Mahfud MD 3,2%, Gibran Rakabuming Rama 3,1%, serta Andika Perkasa 2%.
Sisanya, nama-nama seperti Puan Maharani, Airlangga Hartarto, dan Khofifah Indar Parawansa meraih elektabilitas kurang dari 2% dari responden pemilh di Jawa Barat.
Survei Poltracking ini melibatkan 1.000 responden warga Jawa Barat yang berusia 17 tahun ke atas sudah menikah pada periode survei. Sampel dipilih menggunakan metode multistage random sampling.
Koleksi data dilakukan pada 25 September-1 Oktober 2023 menggunakan metode wawancara tatap muda (face to face). Survei ini memiliki toleransi kesalahan (margin of error) sekira 3,1% dan tingkat kepercayaan 95%.
(Baca juga: Survei Poltracking: Prabowo Ungguli Anies dan Ganjar di Jawa Barat)