Survei Kurious-KIC: Ketersediaan Lapangan Kerja Jadi Masalah Utama yang Harus Segera Ditangani Calon Pemimpin 2024
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Indonesia masih mempunyai segudang permasalahan yang belum tuntas dibenahi oleh pemerintah hingga saat ini. Mulai masalah hukum, politik, ekonomi, hingga kesejahteraan rakyat.
Maka dari itu, masyarakat berharap calon pemimpin 2024 mendatang dapat segera menangani beragam permasalahan tersebut dengan baik.
Menurut hasil survei Kurious dari Katadata Insight Center (KIC), masalah utama yang harus segera ditangani calon pemimpin 2024 mendatang adalah ketersediaan lapangan pekerjaan. Sebanyak 77,9% responden menilai bahwa permasalahan itu harus segera dibenahi.
Kemudian, sebanyak 73,3% responden menilai bahwa masalah korupsi harus diberantas oleh calon pemimpin 2024. Lalu, sebanyak 71,2% responden mengatakan masalah kemiskinan di Tanah Air juga harus ditangani.
Berikutnya, responden yang mengatakan bahwa permasalahan penegakan hukum serta pangan dan stabilitas harga barang-barang harus dibenahi yaitu masing-masing 69,8% dan 66,8%.
Sementara, responden yang menilai bahwa permasalahan perlindungan kesehatan, pendidikan tak merata, konflik SARA, kebebasan publik dan demokrasi, ancaman politik dari luar negeri, disrupsi teknologi, hingga perubahan iklim harus segera ditangani memiliki proporsi lebih rendah seperti terlihat pada grafik di atas.
Adapun survei ini dilakukan terhadap 580 responden yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia, dengan proporsi responden laki-laki 57,5% dan perempuan 42,5%.
Lebih dari separuh responden berada di Pulau Jawa selain Jakarta (64,3%), kemudian di Jakarta (15,3%), dan Sumatra (10%). Proporsi responden yang berasal dari Sulawesi, Kalimantan, Bali-Nusa Tenggara, dan Maluku-Papua di rentang 0,5%-3,4%.
Sebagian besar responden berusia antara 35-44 tahun (31,8%), diikuti kelompok 25-34 tahun (29,5%) dan kelompok 45-54 tahun (23,3%).
Survei dilakukan pada 27 April-4 Mei 2023 menggunakan metode computer-assisted web interviewing (CAWI), dengan toleransi kesalahan (margin of error) sekitar 3,79% dan tingkat kepercayaan 95%.
(Baca: Bukan Hanya Merakyat, Ini Kriteria Sosok Calon Pemimpin 2024 yang Paling Dicari Warga Indonesia)
Data Terkait
Data Stories Terkini
