Provinsi Sulawesi Utara pada Desember 2024 mencatatkan volume ekspor total sebesar 97,95 ribu ton. Sedangkan untuk ekspor menurut kelompok barang kode SITC (Standard International Trade Classification) 89 hasil industri lainnya, ekspor dari provinsi ini pada Desember 2024 tercatat naik menjadi 20 ton.
Peningkatan ekspor untuk kode SITC 89 kali ini, berbanding terbalik dengan kondisi lima bulan terakhir yang terus menurun. Menurut catatan Bank Indonesia (BI), pada periode yang sama tahun sebelumnya, ekspor dari provinsi ini tercatat 30 ton.
(Baca: Provinsi Maluku Ekspor US$14,99 Ribu Sepatu dan Peralatan Kaki Lainnya)
Sulawesi Utara dalam rekap dokumen pabean impor mencatatkan 21 kelompok barang yang di ekspor dari provinsi ini. Barang-barang tersebut dikelompokkan dalam SITC 2 digit. Kelompok barang dengan volume ekspor tertinggi yakni volume ekspor SITC kode 42 minyak dan lemak nabati .
(Baca: PDRB ADHB Sektor Pengadaan Listrik dan Gas Periode 2013-2023)
Data historis 14 bulan terakhir, ekspor dari Sulawesi Utara dengan volume tertinggi pernah dicatatkan pada Oktober 2023 sebesar 200 ton dan terendahnya terjadi pada Oktober 2024 dengan volume ekspor 10 ton.
Berikut ini adalah ekspor dari provinsi Sulawesi Utara menurut kode SITC 2 digit dengan volume ekspor tertinggi per Desember 2024:
- SITC kode 42 minyak dan lemak nabati 51,55 juta ton
- SITC kode 08 makanan ternak 19,9 juta ton
- SITC kode 66 barang-barang dari mineral bukanligam 12,5 juta ton
- SITC kode 85 sepatu dan peralatan kaki lainnya 4,75 juta ton
- SITC kode 43 olahan minyak dan lemak nabati dan hewani 3,6 juta ton
- SITC kode 03 ikan, kerang-kerangan, moluska dan olahannya 2,12 juta ton
- SITC kode 05 buah-buahan dan sayur-sayuran 1,46 juta ton
- SITC kode 24 kayu dan gabus 1,25 juta ton
- SITC kode 59 bahan kimia lainnya 416,6 ribu ton
- SITC kode 07 kopi, teh, coklat, rempah-rempah 407,37 ribu ton